Saat balapan di Melbourne Australia 20 Maret 2016 Lalu, ada kejanggalan saat Starting Grid para pembalap ditampilkan. Pembalap-pembalap lain di belakang fotonya ada bendera masing-masing Negara, namun khusus Rio Tidak ada.
Itu yang membuat Rakyat Indonesia terganggu terutama fans Rio. Setelah kejaidian tersebut, Menteri Pemuda dan Olah Raga (Menpora) meminta pada Fox Sport, agar kejadian tersebut tidak terulang di seri-seri berikutnya.
"TV Fox Sports dan pihak F1 harus lebih jeli dalam proses penyajian
bahan siar. Hal ini penting sehingga tidak menimbulkan kesan perlakuan
diskriminatif dan penyepelean terhadap salah satu peserta dan
negaranya," ujarnya dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu. Dilansir Antaranews.
"Bendera adalah simbol kehormatan negara, jika pebalap lain ditampilkan
bersama bendera asal negaranya dalam grafik, Rio juga seharusnya
demikian karena merupakan kebanggaan Indonesia," tegas Menpora.
Menpora menilai wajar Rakyat Indonesia geram atas kejadian tersebut dengan melampiaskan postingan-positingan di media sosial yang mengkritik penyelenggara F1. Bahkan ada yang meyebut itu perlakuan diskriminatif dari pihak Fox Sport dan F1.
"Rio Haryanto memang telah mengukir sejarah bagi bangsa Indonesia, wajar
jika masyarakat terusik jika dia ditampilkan tanpa Bendera Merah Putih
dalam acara yang disaksikan jutaan pemirsa di seluruh dunia," kata
Menpora menambahkan
Kita semua berharap insiden tersebut tidak akan terjadi seri berikutnya di Bahrain, yang akan digelar pada 1 hingga 3 April 2016.
No comments:
Write komentar